Selasa, 24 Februari 2015

Keracunan Makanan? Minum Jus kangkung

Keracunan makanan sesungguhnya kondisi peradangan akut pada selaput lendir lambung atau usus kecil yang terjadi akibat asupan makanan terkontaminasi bakteri Salmonella, Shigella, Escherichia coli , dan Botulisme.
Kontaminasi makanan itu terjadi antara lain karena faktor higienitas tidak terjaga dan pengawetan bahan makanan yang tidak sempurna. Walaupun kasus keracunan makanan sedikit terjadi, tapi salah penanganan dapat berujung kepada kematian.  Keracunan makanan ditandai oleh rasa mual, kejang dan nyeri di perut secara tiba-tiba yang disertai muntah, diare, dan perasaan lemah. Bila dibiarkan berjam-jam korban akan mengalami syok hebat.
Namun jangan panik bila itu terjadi pada Anda dan keluarga. Segeralah mengambil seikat kangkung Ipomea reptans, cuci bersih lantas blender dengan segelas air. Ekstrak kangkung yang diperoleh sesudah penyaringan segera diminum. Agar efek racun segera hilang, minumlah minimal 2 gelas.
Anggota famili Convolvulaceae itu selain mampu menetralkan racun juga memiliki efek sedatif alias penenang sehingga korban keracunan makanan bisa lebih tenang. Sifat itulah yang membuat orang yang mengonsumsi sayuran kangkung lebih cepat mengantuk.
Peran kangkung sebagai penetral racun secara empiris sudah dilakukan di Burma dan India. Kapoor pada 1980 meriset khasiat kangkung sebagai penetralisir racun tubuh secara etnobotani berdasarkan pengalaman penduduk di Andhra Pradesh. Riset yang tertuang dalam buletin Medico Ethnobotanical Research Volume 1 itu memperlihatkan kemampuan kangkung mengobati keracunan arsenik, bahkan opium yang masuk ke tubuh.
Penelitian lain oleh Salim Said Alkiyumi dan Mahmood Ameen Abdullah dari Universitas Malaya, Malaysia pada kerabat kangkung lain, Ipomea aquatica juga memperlihatkan khasiat keluarga besar kangkung itu sebagai bahan alami detoksifikasi alias menghilangkan racun di tubuh.
Sumber : bebeja.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar